Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkab Banyuasin kumpulkan koordinator 34 SPPG evaluasi program MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 02:49:15【Sehat】557 orang sudah membaca
PerkenalanSekda Banyuasin Erwin Ibrahim memberikan pengarahan kepada koordinator SPPG guna meningkatkan kualit

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan mengumpulkan koordinator 34 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mengevaluasi pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sepanjang 2025 ini.
"Dalam kegiatan evaluasi itu, Koordinator SPPG diingatkan melakukan pengawasan ketat seluruh proses penyiapan MBG untuk memastikan makanan yang diberikan layak konsumsi dan bebas dari kontaminasi," kata Sekretaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim, di Pangkalan Balai, Rabu.
Menurut dia, secara umum pelaksanaan program MBG di kabupaten ini telah berjalan dengan baik, untuk itu perlu terus dijaga dan ditingkatkan kualitasnya.
Untuk menjaga pelaksanaan program MBG terus berjalan dengan baik serta menjaga kesehatan penerima manfaat, seluruh proses penyajian bahan makanan harus diperiksa secara teliti agar higienis dan terhindar dari penyakit atau bakteri.
"Kami berupaya sebaik mungkin untuk melaksanakan program MBG gagasan dari Presiden Prabowo Subianto dengan melakukan evaluasi secara berkala sehingga jika ada kendala dapat diatasi secara cepat dan tepat," ujarnya.
Baca juga: Badan Gizi Nasional tekankan kebersihan MBG cegah keracunan pada anak
Dia menjelaskan, program MBG bertujuan untuk bagaimana ke depan bisa meningkatkan sumber daya manusia bangsa ini
Kemudian untuk menurunkan kasus gangguan tumbuh kembang pada anak akibat kekurangan gizi kronis (stunting), serta meningkatkan kesehatan dan kecerdasan anak.
Melalui berbagai upaya tersebut, diharapkan pelaksanaan program MBG pada 2026 bisa diperluas hingga menjangkau seluruh daerah di Kabupaten Banyuasin.
"Penerima manfaat makan bergizi gratis ke depannya diperluas, ngak hanya pelajar, tapi juga ibu hamil, manula, dan ibu menyusui," jelas Sekda Erwin.
Sementara Ketua Koordinator SPPG Banyuasin Willy menjelaskan masing-masing SPPG akan melayani 3.000-4.000 peserta didik dan non peserta didik (sesuai Perpres No.83 Tahun 2024) dengan jadwal operasional yakni lima hari kerja dalam sepekan.
Baca juga: Memberdayakan petani lokal di SPPG Angsau Dua
Baca juga: Wabup Lambar ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
Tujuan program MBG ini untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang anak sekolah, meningkatkan konsentrasi dan prestasi belajar, serta mendukung tumbuh kembang anak-anak secara optimal, kata Willy.
Suka(89978)
Artikel Terkait
- 56 UMKM di Jakbar ikuti pelatihan komoditi makanan
- Seluruh siswa Saptosari DIY sehat kembali usai keluhan hidangan MBG
- Pameran tunggal Nyoman Bratayasa, hadirkan patung berusia dua abad
- Kemendagri: Luwu Timur paling siap jalankan program MBG daerah 3T
- KKP ungkap upaya atasi Cs
- Siswa penerima MBG di Jateng sampaikan pesan bercara unik ke Presiden
- SPPG Polri distribusikan MBG perdana ke dua sekolah di Kelapa Gading
- Enam mobil damkar padamkan api di Perintis Kemerdekaan Cianjur
- Baru tiga SPPG kantongi SLHS, Pemprov DIY ungkap kendalanya
- Pengamat: Kemendagri pegang peran strategis sukseskan MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Mentan: beras sumbang deflasi 23 provinsi berkat sinergi lintas sektor

Dompet Dhuafa salurkan bantuan untuk warga Palestina di Yordania

KEK Batang: Enam perusahaan berinvestasi Rp456,76 miliar

AS siap uji senjata nuklir, Rusia sebut akan lakukan hal serupa

Akademisi dukung keberlanjutan MBG demi generasi emas Indonesia

Solar subsidi denyutkan nadi nelayan Indramayu untuk menjemput rezeki

New York Umumkan Keadaan Darurat Jelang Penangguhan Bantuan Pangan

Menkomdigi: Indonesia negara kedua di dunia yang batasi anak bermedsos